Saat anak lahir, bukan sekedar perlengkapan bayi saja yang harus disiapkan oleh orang tua. Namun, orang tua juga mulai memikirkan bagaimana masa depan sang anak. Salah satu contohnya menyangkut dana pendidikan anak yang merupakan suatu elemen penting ketika mengatur keuangan nantinya.
Langkah Mudah Mempersiapkan Biaya Pendidikan untuk Anak
Mempersiapkan dana pendidikan bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan membuka asuransi pendidikan, tabungan pendidikan, deposito, tabungan berjangka atau bisa pula dengan investasi. Namun kebanyakan masyarakat lebih memilih untuk mengajukan asuransi atau tabungan pendidikan. Supaya perencanaan dana pendidikan untuk anak bisa dilakukan dengan tepat, berikut 5 langkah mudah yang bisa Anda terapkan bersama pasangan :
Cari informasi
Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan anggaran pendidikan si kecil adalah dengan mencari informasi mengenai keunggulan maupun kekurangan dari sebuah sekolah baik negeri, internasional maupun swasta. Lalu, buatlah pertimbangan untuk menentukan jenis sekolah paling bagus untuk anak.
Melakukan riset tentang perkiraan dana
Dalam membuat anggaran dana untuk pendidikan sang anak, lakukan riser mengenai kisaran dana pendidikan tersebut. Setelah Anda menentukan opsi sekolah untuk dipilih, Anda harus mencari berbagai informasi mengenai dana sekolah di lembaga tersebut.
Poin-poin yang sebaiknya Anda perhatikan antara lain uang SPP atau bulanan, uang pangkal, seragam, dana untuk keperluan buku, serta dana lainnya seperti ekstrakurikuler ataupun ongkos transportasi. Jika Anda sudah memperoleh hasil riset yang akurat, maka Anda bisa membandingkan biaya mana yang sebaiknya Anda keluarkan demi keperluan sarana dan prasarana yang nantinya akan diperoleh anak Anda.
Dengan hasil perbandingan yang Anda dapatkan, selanjutnya Anda dapat mengambil keputusan perihal lembaga sekolah mana yang sekiranya cocok dan terbaik untuk pendidikan sang buah hati. Hal penting lainnya yang tidak boleh diabaikan adalah mengkalkulasi anggaran pendidikan pada tahun anak Anda akan memasuki sekolah tersebut.Mengevaluasi keuangan
Langkah berikutnya adalah dengan mengevaluasi keuangan yang Anda miliki. Berapa jumlah penghasilan Anda per bulan serta berapa jumlah uang yang sebaiknya Anda sisihkan dari pendapatan tersebut untuk keperluan pendidikan anak.
Pastikan bahwa porsinya sesuai dengan keuangan Anda. Jangan sampai usaha Anda dalam mempersiapkan dana pendidikan sang anak malah mengganggu pengeluaran pokok yang lain.Memilih tabungan
Upaya mempermudah anggaran pendidikan si kecil adalah mendaftar asuransi atau tabungan pendidikan. Ingatlah bahwa asuransi dan tabungan pendidikan itu berbeda. Tabungan pendidikan adalah tabungan berjangka dan dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). Apabila memilih tabungan pendidikan ini maka Anda harus menyetor jumlah uang tertentu setiap bulannya sampai waktu jatuh tempo.
Tidak perlu khawatir jika bank dilikuidasi atau bangkrut karena simpanan Anda dengan nilai maksimal 2 miliar rupiah akan dijamin oleh LPS. Dengan demikian, dana Anda akan tetap aman.
Sedangkan asuransi pendidikan merupakan gabungan dari tabungan dan asuransi jiwa berjangka. Untuk setoran dana yang Anda berikan merupakan jaminan untuk pendidikan sang anak. Akan tetapi, apabila Anda mengalami sebuah kasus misalnya orang tua meninggal maka pendidikan anak masih tetap terjamin.Investasi
Anda bisa mencoba berinvestasi dengan mengumpulkan dana demi pendidikan buah hati. Produk investasi yang dapat Anda coba misalnya investasi logam mulia atau emas, produk reksadana, surat utang negara dan lainnya.
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk masa depan anak. Jangan sampai Anda mengorbankan pendidikan anak sebab keterbatasan dana. Oleh karena itu persiapkan mulai dari sekarang supaya Anda tidak terlalu terbebani dengan masalah keuangan di masa mendatang. Jika dana sudah disediakan maka pendidikan anak akan menjadi lancar hingga sampai pada bangku kuliah.